Etika Bisnis



Etika bisnis terdiri dari dua kata yaitu etika dan bisnis. O.P. Simorangkir (2001:3) Etika pada umumnya didefinisikan sebagai suatu usaha yang sistematis dengan menggunakan rasio untuk menafsirkan pengalaman moral individual dan sosial, sehingga dapat menetapkan aturan untuk mengendalikan perilaku manusia serta nilai-nilai yang berbobot untuk dapat dijadikan sasaran dalam hidup. Sedangkan bisnis menurut Djaja, Sutrisno (2015:1) adalah suatu urusan atau kegiatan dagang, industri atau keuangan yang dihubungkan dengan produksi atau pertukaran barang dan jasa dengan menempatkan dari para interprenuer dalam resiko tertentu dengan usaha tertentu dengan motif untuk mendapatkan keuntungan. Maka dapat disimpulkan bahwa etika bisnis adalah suatu aktivitas manusia yang di dalamnya terdapat aturan, norma-norma dalam usaha memenuhi kebutuhan dan untuk memperoleh keuntungan. Etika Bisnis dalam suatu perusahaan juga dapat membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan atau mitra kerja, pemegang saham, dan masyarakat. Manusia dalam aktivitasnya untuk memperoleh keuntungan tidak boleh lepas dari etika bisnis, karena manusia dikatakan sukses dalam usahanya adalah manusia yang berhasil menerapkan etika dalam berbisnis dan bersaing secara sehat dengan pembisnis lainnya. Etika dalam berbisnis juga perlu diterapkan di negara Indonesia yang terkenal masyarakatnya memiliki etika dan sopan santun dalam hubungannya dengan orang lain.
Dari latar belakang di atas dapat ditarik suatu topik pembahasan yang perlu dikaji mengenai apa saja yang dipelajari? mengapa kita harus belajar etika bisnis? Apa manfaat yang didapat setelah mempelajari etika bisnis, bagi perusahaan atau organisasi dan mahasiswa?.
Materi yang dipelajari dalam etika bisnis
1.      Aturan-aturan dalam beretika bisnis.
2.      Dalam melakukan keputusan harus melihat norma yang berlaku.
3.      Kegiatan-kegiatan yang perlu dihindari dalam kegiatan etika bisnis.
4.      Akibat dari tindakan korupsi yang melanggar etika dalam berbisnis.
Pentingnya mempelajari etika bisnis
Alasan yang paling mendasar mengapa pembisnis harus mempelajari etika bisnis adalah untuk menciptakan nilai moral yang baik dalam berbisnis yang akan mendukung kemajuan dan kesuksesan seseorang dalam berbisnis, seperti kejujuran dan transparansi, sehingga konsumen dan produsen dapat memiliki kepercayaan antara yang satu dengan yang lainnya dalam bertransaksi. Tidak akan ada konflik, permusuhan, penipuan dan pelanggaran hukum apabila pelaku bisnis benar-benar menerapkan etika dalam berbisnis sesuai apa yang dipelajari dalam etika bisnis. Etika dalam berbisnis harus benar-benar dimiliki dan diterapkan oleh setiap manusia, sebagai modal utama moralitas berbisnis pada kehidupan di masyarakat. Etika yang baik, mencerminkan perilaku yang baik, sedangkan etika yang buruk, mencerminkan perilaku  yang buruk dan akan menciptakan suatu keluaran yaitu berupa penilaian dari konsumen terhadap barang dan jasa yang dijual.
Manfaat yang didapat setelah mempelajari etika bisnis bagi perusahaan atau organisasi dan mahasiswa.
Menurut (Mustika, 2010) etika bisnis dalam perusahaan memiliki peran yang sangat penting, yaitu untuk membentuk suatu perusahaan yang kokoh dan memiliki daya saing yang tinggi, serta mempunyai kemampuan menciptakan nilai (value-creation) yang tinggi, dan diperlukan suatu landasan yang kokoh. Berikut manfaat etika bisnis bagi perusahaan  dan organisasi:
1.      Dapat menciptakan persaingan yang sehat antar perusahaan maupun organisasi.
2.      Menerapkan konsep “pembangunan berkelanjutan” dan menghindari sifat KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme ) yang dapat merusak tatanan moral.
Sedangkan manfaat pembelajaran etika bisnis untuk mahasiswa adalah dapat mempelajari bagaimana caranya berbisnis dengan baik, saling menghargai dalam dunia bisnis dan agar tidak muncul persaingan yang tidak sehat. Etika bisnis juga mencegah mahasiswa untuk bertindak korupsi pada saat di dunia kerja nanti, karena dalam mata kuliah etika bisnis diberitahukan pula akibat dari tindakan korupsi.
Studi Kasus
Kasus mogoknya hampir seluruh pekerja PT Freeport Indonesia disebabkan karena perbedaan indeks standar gaji yang diterapkan oleh manajemen pada operasional Freeport diseluruh dunia. Pekerja Freeport di Indonesia diketahui mendapatkan gaji lebih rendah dari pada pekerja Freeport di negara lain untuk level jabatan yang sama. Gaji sekarang perjam USD 1.5-USD 3. Padahal, dibandingkan gaji di negara lain mencapai USD 15-USD 35 perjam. Sejauh ini, perundingannya masih menemui jalan buntu. Manajemen Freeport bersikeras menolak tuntutan pekerja tanpa diketahui secara jelas dasar pertimbangannya.
Penyelesaian
Juru bicara PT Freeport Indonesia, Ramdani sirait, mengatakan bahwa manajemen perusahaan PTFI akan berkomunikasi dengan Serikat Pekerja Seluruh indonesia (SPSI) demi mengantisipasi ancaman aksi mogok yang dilakukan pekerja. Sebagai upaya mencegah hal-hal yang tidak diinginkan pada perusahaan, perusahaan sudah membentuk Crisis Management Committee. Yaitu guna menciptakan lingkungan kerja yang damai dan harmonis, PTFI dan pimpinan SPSI PTFI pun telah membentuk Crisis Management Committee.
KESIMPULAN
Etika bisnis adalah suatu aktivitas manusia yang di dalamnya terdapat aturan, norma-norma dalam usaha memenuhi kebutuhan dengan tujun memperoleh keuntungan. Pembisnis harus belajar etika bisnis agar tercipta suatu kepercayaan antar produsen dan konsumen, sehingga akan mendorong kemajuan dalam usaha bisnis.  Etika bisnis dalam perusahaan memiliki peran yang sangat penting, yaitu untuk membentuk suatu perusahaan yang kokoh dan memiliki daya saing yang tinggi begitupula dengan mahasiwa, mahasiswa memperoleh bekal untuk berbisnis dengan baik dan saling menghargai dalam dunia bisnis agar tidak muncul persaingan yang tidak sehat. Kasus PT Freeport Indonesia telah melanggar etika bisnis dan melanggar undang-undang. Hak didasarkan atas martabat manusia dan martabat semua manusia adalah sama. PT Freeport Indonesia sangat tidak etis dimana kewajiban terhadap para karyawan tidak terpenuhi, karena gaji yang diterima tidak layak dibandingkan dengan pekerja Freeport di Negara lain, padahal PT Freeport Indonesia merupakan tambang emas dengan kualitas emas terbaik di dunia.
close